Jika kita memberikan
pekerjaan kepada tim yang kurang baik itu sama saja kita akan akan berkerja dua
kali dan tentunya menguras tenaga dan pikiran kita. Kita was-was apakah
pekerjaan bisnis kita sudah dikerjakan dengan baik kah, atau mereka mengerjakan
dengan serius kah. Dengan begitu mau tidak mau kita harus ekstra mengeceknya
dengan pikiran dan tenaga kita.
Lantas kapan kita bisa Fokus
memikirkan strategi bisnis kita? Ingat Owner itu Fokus pada Bisnis bukan
teknis. Jika kita malah Fokus pada pekerjaan teknis tim bisnis maka siap-siap
gagal dalam bisnis anda.
Ingat pengusaha itu Jago
bikin sistem bukan jago teknis kalau jago teknis namanya teknisi. Jadi rekrut
orang-orang terbaik dengan begitu kita tidak perlu ekstra kerja lagi mengurusi
teknis karena mereka sudah menghandelnya dengan baik.
Dengan begitu Tugas
Owner/pemiliki pengusaha sudah bisa Fokus pada tugasnya sendiri yaitu cukup
mengontrol dan memimpin. Terutama owner ketika memimpin perlu ekstra tenaga untuk memikirkan strategi Bisnisnya.
Sayangnya tak semudah itu
menemukan tim yang terbaik. Itulah mengapa ada perbedaan antara Jago jualan dan
mengelola tim Jago jualan.
Mau Caranya?
Silakan buku ini sudah
dibuktikan Coach Dewa mengelola timmnya,
terutama mengelola 1500an resellernya. Keren-nya Coach Dewa malah sudah tidak
turun tangan lansung alias sudah pensiun jadi CEO Billionaire store.
Lantas siapa yang mengelola?
Tim-nya lagi.
Yup itulah pengusaha bukan
pedagang. Pedagang sakit sudah tidak bisa makan karena tidak ada yang
menggantikan mencari uang alias tidak ada pemasukan. Kalau pengusaha kalau sakit atau pun liburan pemasukan tetap mengalir.
Silakan diskon Gila ini
hanya berlaku DUA HARI.
Boleh dibaca juga Buku Dongkrak Omzet Milyaran dengan Tim Penjualan
Silakan anda boleh Chat saya jika berminat GO!
0 komentar:
Post a Comment