Sebagai pebisnis banyak sekali hambatan di lapangan mulai dari negosiasi dengan supplier, perijinan tempat hingga mengurusi surat perijinan perusahaan. Terkadang hal tersebut menjadi hal terduga karena banyak yang sengaja menyulitkan.
Sebagai pebisnis harusnya Fokus mengurusi bisnisnya yang terjadi malah tersendat di zona teknik birokrasi. Ini tentu menghambat dan mengganggu, Tidak heran banyak pebisnis juga menggunakan cara tertentu agar proses bisa lebih cepat seperti menyuap petugas.
Kesemrawutan birokrasi di Negeri ini memang menjadi PR besar, perlu adanya kajian ulang. Birokrasi berbelit dan system yang terlalu kaku mungkin menjadi salah satu penyebabnya membuat orang-orang berusaha melakukan cara suap tersebut.
Apakah hal tersebut salah?
Itu dikembalikan lagi ke Masing-masing Anda karena diri Anda sudah paham dan Dewasa. Yang saya mau bahas disini adalah bagaimana cara suap yang dihalalkan, mau tahu?
Jawabanya sederhana,
Suaplah sang Pencipta. Wow bagaimana bisa, bagaimana caranya?
Dengan Sedekah.
Sedekah memudahkan jalan layaknya suap. Bedanya suap memberikan uang kepada orang yang mungkin kurang tepat berbeda dengan sedekah memberikan uang kepada orang yang tepat membutuhkan.
Kedua Sedekah bukan hanya telah dilegalkan sang Pencipta tetapi dianjurkan. Kenapa mesti suap petugasnya kalau sang Penciptanya bisa disuap? Dengan begitu semoga petugasnya tidak jadi menyulitkan lagi karena telah digerakan hatinya oleh sang Pencipta.
By the way, Pernahkah berpikir kenapa petugas mau disuap?
Suap di Indonesia sudah menjadi budaya, karena petugasnya juga paham bahwa birokrasi di Indonesia masih banyak yang berbelit, menyusahkan plus kaku lagi sehingga petugas memaklumi. Masalahnya petugas tidak langsung berani menawarkan suap jadi kalau ditawari “why not” mungkin dengan alasan pembenaran ingin membantu.
Kedua alasan biasanya karena pemasukan gajih yang kurang jadi beralasan suap menjadi pembenaran.
Nah melihat alasan kurang gajih tersebut jika kita kaitkan dengan sedekah jika banyak orang yang sedekah otomatis banyak orang terbantu dan hidup orang menjadi sejahtera jadi tidak ada alasan menerima suap lagi kecuali bagi mereka yang serakah.
Ternyata cara sedekah melancarkan jalan adalah seperti itu mungkin salah satunya membuat orang sejahtera sehingga tidak ada alasan lagi untuk terima suap.
Jadi suaplah dengan cara halal yaitu suaplah sang Pencipta dengan banyak sedekah sehingga kita dibantu juga dengan pertolongannya. Karena sebaik-baiknya pertolongan adalah sang Pencipta.
#IniCeritaTeman
( Semoga yang menulis cerita dan membaca ini menjadi Rajin Sedekah Aamiin)
0 komentar:
Post a Comment